andi syahputra

Minggu, 11 Desember 2011


SITOSKELETON (KERANGKA SEL)
Mengapa sel manusia dan hewan dapat mempertahankan bentuknya padahal tidak memiliki dinding sellayaknya tumbuhan? Hal ini disebabkan karena adanya sitoskeleton atau rangka sel. Sitoskeleton ataukerangka sel adalah jaring berkas-berkas protein yang menyusun sitoplasma eukariota. Sitoskeletonberperan utama dalam pengorganisasian struktur dan aktivitas sel (Campbell, 2004). Fungsi umumsitoskeleton adalah memberikan dukungan mekanis pada sel dalam mempertahankan bentuknya.Sitoskeleton juga terlibat dalam beberapa jenis motilitas (gerak) sel. Istilah motilitas mencakup perubahantempat sel maupun pergerakan bagian sel yang terbatas. Motilitas sel umunya membutuhkan interaksisitoskeleton dengan prottein yang disebut molekul motor. Molekul ini menyebabkan sel otot berkontraksi.Vesikula mungkin berjalan ke tujuannya dalam sel di sepanjang “mono-rel” yang disediakan olehsitoskeleton, dan sitoskeleton memanipulasi membran plasma untuk membentuk vakuola makananselama fagositosis. Aliran sitoplasma yang mensirkulasi materi dalam banyak sel tumbuhan besar merupakan jenis lain gerak seluler yang disebabkan oleh komponen sitoskeleteton.
STRUKTURSITOSKELETON
Tiga jenis serabut yang membentuk sitoskeleton
1. Mikrotubula
Mikrotubula adalahtabung yang disusun dari mikrotubulin dan bersifat lebih kokoh dari aktin. Mikrotubula memiliki dua ujungyaitu ujung negatif yang terhubung dengan pusat pengatur mikrotubula, dan ujung positif yang berada didekat membran plasma. Organel dapat meluncur di sepanjang mikrotubula untuk mencapai posisi yangberbeda di dalam sel, terutama saat pembelahan sel. Mikrotubula ditemukan dalam sitoplasma semuasel eukariotik. Strukturnya berupa batang lurus dan berongga (diameter sekitar 25 nm dan panjang 200nm-25 µm). Dinding tabung berongga dibangun dari protein globular yang disebut tubulin. Ada dua jenisprotein tubulin penyusun tubulin, yaitu tubulin α dan tubulin β Fungsi mikrotubula, yaitu: a. Memberibentuk dan mendukung sel. b. Mengatur posisi organel di dalam sel. c. Sebagai jalur yang dapatdigunakan organel yang dilengkapi dengan molekul motor untuk dapat bergerak. d. Pergerakankromosom dalam pembelahan sel. Mikrotubula berguna dalam pembentukan sentriol, flagela dan silia.A. Sentrosom dan Sentriol Dalam banyak sel, mikrotubula tumbuh dari sentrosom. Mikrotubula iniberfungsi sebagai balok penahan tekanan sitoskeleton. Di dalam sentrosom sel hewan terdapatsepasang sentriol, masing-masing tersusun atas sembilan pasang triplet mikrotubula yang tersusun kedalam suatu cincin. Apabila sel membelah, sentriol ini bereplikasi membentuk benang-benang gelendonginti. Sentriol adalah struktur berbentuk tabung yang terbentuk dari mikrotubulus dengan lebar 0,2 μm danpanjangnya 0,4 μm. Sentriol berfungsi membentuk benang spindel untuk memisahkan kromosom.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar